Kumpulan Gambar Tipe Rumah, Desain Rumah Minimalis, Desain Rumah Modern, Rumah Tradisonal, Desain Interior, Desain Eksterior, Desain Arsitektur Rumah dan Furnitur Kelengkapan Rumah Anda

Monday, February 10, 2014

Mengenal Jenis Loster Untuk Memperindah Rumah dan Kegunaannya

Mengenal Jenis Loster Untuk Memperindah Rumah dan Kegunaannya - Setelah kemarin Blog Rumah Minimalis membahs mengenai kelebihan dan kekurangan baja ringan, kali ini Blog Rumah Minimalis kita akan membahas mengenai jenis loster beserta kegunaannya. Loster atau juga dikenal dengan istilah roster, kerawangan, batu angin, angin-angin, jalusi, merupakan partisi bangunan yang memiliki karakter khusus berupa lubang sebagai ventilasi. Kalau orang luar negeri menyebut benda yang satu ini dengan istilah ventilation block


Material pembuat loster pun bermacam-macam mulai dari tanah liat yang dibakar atau terakota, keramik berglazur, kayu, campuran pasir semen/beton, GRC (Glassfibre Reinforced Cement) ataupun logam besi tuang atau kuningan bahkan dari batu alam yang dipahat. Oleh karena itu penamaan loster di pasaran juga berdasar dari materialnya yaitu loster kayu, loster keramik, loster terakota, bata loster, loster batu alam, loster beton, loster GRC, loster besi, loster kuningan, dll.

Secara fungsional, loster merupakan elemen sirkulasi udara atau penghawaan pada bangunan. Pemasangan loster biasanya diletakkan di atas pintu atau jendela, supaya fungsi loster sebagai ventilasi ruangan bisa lebih baik. Selain itu loster juga diaplikasikan sebagai partisi eksterior berupa pagar seperti yang biasa diaplikasikan di taman atau pagar rumah. Lebih jauh lagi karena loster umumnya memiliki motif-motif tertentu yang bila disusun akan membentuk pola geometris tersendiri, pemakaian loster dalam dunia arsitektur berkembang bukan hanya sebagai  ventilasi, namun juga sebagai pembentuk  aksen supaya fasade bangunan lebih manis dan juga bisa diaplikasikan sebagai secondary skin pada bangunan. Bayangan sinar matahari yang menembus lubang-lubang dari susunan loster akan membentuk kesan tersendiri dari bangunan tersebut. Contoh bangunan yang banyak memakai loster sebagai aksen geometris nan unik adalah di masjid, gereja, taman rekreasi maupun bangunan-bangunan monumental lainnya.

Gambar Motif Loster







Sebenarnya pada era tahun 50 hingga 60-an, aplikasi loster beton berkembang luas sebagai mode untuk aksen fasade maupun secondary skin bangunan rumah tinggal hingga pada gedung-gedung bertingkat. Kemudian tren tersebut kemudian bergeser oleh aplikasi partisi kaca sebagai penutup luar gedung seiring dengan meluasnya pemakaian air conditioner alias pendingin ruangan di seluruh dunia, dan pada bangunan rumah tinggal loster hanya diaplikasikan sebagai ventilasi belaka. Namun seiring dengan konsep "go green" dan rumah hemat energi beberapa tahun terakhir ini maka pemakaian loster, dalam hal ini dinding loster beton atau concrete screen blocks mulai bangkit kembali sebagai alternatif untuk menciptakan rumah yang hemat energi.

Alhasil, loster, baik loster beton maupun dari material yang lain kini menjadi satu material yang umum diaplikasikan di rumah-rumah bukan hanya sebagai ventilasi namun lebih jauh lagi sebagai pemanis aksen dan pembentuk fasade bangunan rumah. Namun perlu diperhatikan untuk  aplikasi loster pada dinding eksterior perlu disiasati agar percikan air hujan tidak masuk ke dalam ruangan rumah anda. Bagaimana dengan gangguan nyamuk? Anda tak perlu khawatir karena sekarang di pasaran juga bisa kita temui loster anti nyamuk yang sudah dilengkapi dengan kasa alumunium anti nyamuk.

Selain loster yang umum kita kenal, ada pula yang dinamakan sebagai loster jalusi atau loster nako, yaitu loster yang memiliki sirip dengan sudut kemiringan tertentu sehingga percikan air hujan tidak bisa masuk ke dalam ruangan tanpa mengurangi fungsi loster jalusi sebagai ventilasi ruangan. Kebanyakan loster jalusi diaplikasikan pada bangunan gudang/pabrik, terbuat dari material beton sehingga disebut jalusi beton.

Mengenal Jenis Loster Untuk Memperindah Rumah dan Kegunaannya Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Putra Tasik

0 comments:

Post a Comment